
Kalammedia.net – JAKARTA, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung pengelolaan sampah berbasis teknologi yang diluncurkan di Papua Youth Creative Hub, Jayapura. Sehingga pengelolaan sampah berbasis teknologi tersebut bisa diterapkan di seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikan Jokowi usai Peresmian Papua Youth Creative Hub (PYCH). Saat itu Manajer Implementasi Wilayah Papua untuk Containder, Irsanto Imbiri mempresentasikan sebuah aplikasi Containder di hadapan Kepala Negara.
“Kami memohon dukungan Bapak agar dapat dimitrakan dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian lainnya dan dapat di instalasi di seluruh kota dan kabupaten di Indonesia,” ujarnya dilansir Antara, Kamis (23/3/2023).
Mendengar pemaparan itu, Jokowi menyatakan dukungan positifnya, namun memberikan sejumlah pertanyaan serta masukan untuk aplikasi tersebut.
Momen tersebut terjadi pada perhelatan peresmian PYCH oleh Presiden Jokowi yang berlangsung dengan sangat meriah. Bangunan megah yang berdiri di tanah seluas 3 hektar ini menjadi tempat berkumpulnya pemuda Papua berbakat untuk berkarya dan berkreasi.
Hal ini telah dibuktikan dengan pertunjukan gemilang dan juga menampilkan produk-produk unggul oleh pemuda Papua.
Karya yang ditampilkan sangatlah bervariasi mulai dari makanan, minuman, produk kerajinan, hingga produk teknologi dalam bentuk aplikasi.
Salah satu produk teknologi unggulan yang dipresentasikan langsung di hadapan Presiden Jokowi adalah aplikasi Containder. Startup di bidang teknologi yang dibesut oleh Indra Makalew, Zefanya dan Rachel Mambrasar ini berfokus kepada tata kelola sampah dari hulu hingga ke hilir.
Billy Mambrasar sebagai Penasihat Containder sekaligus Duta Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia, mengungkapkan bahwa sudah saatnya anak muda Papua bangkit melalui teknologi.
“Sudah saatnya anak muda Papua bangkit melalui teknologi. Banyak anak muda Papua yang sangat berbakat di dunia teknologi, bahkan mengenyam pendidikan di luar negeri yang dipastikan akan memberikan peran signifikan dalam kemajuan teknologi di Indonesia,” ujarnya.
Sejak diluncurkan, Containder telah melayani kebutuhan manajemen sampah di Teluk Bintuni, Papua Barat dan akan segera diimplementasikan di empat kota lainnya yaitu Biak, Jayapura, Ambon dan Bitung.
Presiden Jokowi pun menyambut baik dan mengapresiasi juga memberikan semangat agar aplikasi Containder ini bisa menjadi solusi untuk kondisi persampahan di Indonesia.
Artikel imi sebelumnya telah tayang di – nasional.okezone.com (fkh)