Kalammedia.net – ISAK tangis pecah saat jenazah Syabda Perkasa Belawa tiba di Sragen. Jenazah pebulu tangkis tunggal putra Indonesia tiba di desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Pantauan dari MNC Portal Indonesia, jenazah tersebut dibawa dengan menggunakan dua ambulans. Kedua ambulans tersebut tiba di rumah duka pada sekitar pukul 16.52 WIB, Senin (20/3/2023), dengan disambut isak tangis keluarga dan kerabat.
Ada dua peti jenazah yang tiba, sebagaimana pantauan MPI. Jenazah Syabda Perkasa Belawa bersama sang ibu dibawa ke Sragen ke rumah duka, dijejerkan bersama peti jenazah sang nenek yang meninggal dunia kemarin.
Rencananya, jenazah Syabda Perkasa Belawa dan sang ibu Anik Sulistyowati akan dikebumikan dalam satu liang lahat bersama sang nenek. Ketiga jenazah akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU), yang tak jauh dari rumah.
Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia bersama ibunya dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah setelah neneknya meninggal dunia. Total, ada lima orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Tol Pemalang, Senin (20/3/2023).
Sebagaimana pernyataan dari Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya, kecelakaan terjadi karena mobil membentur truk yang melaju searah di depannya. Pada awalnya, Syabda Perkasa Belawa mengalami luka berat, namun kemudian mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.
Meninggalnya Syabda Perkasa Belawa tentu meninggalkan duka cita mendalam kepada bulu tangkis Tanah Air. Sebab, dia merupakan salah satu tunggal putra yang diharapkan bersinar di masa depan.
Pemain kelahiran 25 Agustus 2001 itu sendiri terakhir kali tampil di ajang Iran International Challenge 2023 pada awal Februari lalu. Saat itu, dia menjadi juara usai mengalahkan Justin Hoh dari Malaysia di partai final dengan skor 18-21, 21-12 dan 22-20.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di – sports.okezone.com (RDA)
