Kalammedia.net – Bacaan niat sholat lailatul qadar 2 dan 4 rakaat.
Adapun lailatur qadar merupakan malam paling suci serta mulia pada bulan Ramadhan. Lailatul qadar lebih baik daripada malam 1.000 bulan.
Pada malam lailatul qadar, Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan malaikat-malaikat untuk turun ke dunia memberikan kedamaian, keberkahan, sampai waktu subuh.
Malam lailatul qadar terjadi pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Oleh karena itu pada malam ini umat Islam dianjurkan berlomba-lomba dalam mengerjakan amal salih.
Salah satunya dengan melaksanakan sholat malam. Sholat lailatul qadar dapat dilakukan setelah Sholat Isya atau tarawih dan dimulai pada malam hari ke-21 Ramadhan.
Niat Sholat Lailatul Qadar
Sholat lailatul qadar hukumnya sunnah. Jumlah rakaat paling sedikit yaitu 2 rakaat hingga semampunya. Tata cara sholat lailatul qadar diawali dengan niat.
1. Niat sholat lailatul qadar
Niat sholat lailatul qadar 2 atau 4 rakaat dan seterusnya cukup diungkapkan dalam hati.
2. Takbiratul ikhram
Setelah niat sholat lailatul qadar, maka dilanjutkan takbiratul ikhram. Melakukan takbiratul ikhram dengan mengangkat dua telapak tangan sambil mengucap “Allahu Akbar”.
3. Membaca Surat Al Fatihah dan surat pendek Lanjurkan dengan membaca Surat Al Fatihah dan surat pendek lainnya. Adapun surat pendek yang dapat dibaca seperti Surat Al Ikhlas, At-Takatsur, hingga Al Qadr.
4. Tidak menggunakan tahiyat awal
Perbedaan tata cara sholat lailatul qadar adalah tidak menggunakan tahiyat awal. Setelah dua rakaat tidak perlu duduk tahiyat awal. Tetapi, langsung melanjutkannya dengan rakaat ketiga.
5. Tahiyat akhir
Setelah empat rakaat lanjutkan dengan tahiyat akhir. Bacaan tahiyat akhir sholat lailatul qadar sama seperti sholat lainya.
6. Mengucap salam
Tutup sholat lailatul qadar dengan membaca salam.
7. Membaca doa atau dzikir
Baiknya setelah sholat lailatul qadar bacalah doa dan dzikir kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Adapun doa setelah sholat malam lailatul qadar sebagai berikut :
Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’.
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku.
Wallahu a’lam bisshawab.
Sumber : muslim.okezone.com (han)
