Cara Menghitung Denyut Nadi Tanpa Alat dengan Benar

Avatar
Ilustrasi/Unsplash

Kalammedia.net – JAKARTA, Cara menghitung denyut nadi tanpa alat dengan benar, akan dibahas pada artikel kali ini. Bagi sebagian orang hal ini bukanlah yang penting, tetapi perlu untuk diketahui, terlebih jika dalam kondisi darurat.

Dengan kamu menghitung denyut nadi maka akan mengetahui kondisi pada kesehatan tubuhnya.

Menghitung denyut nadi secara rutin dapat membantu mencegah gangguan kesehatan, salah satunya serang jantung.

Simak cara menghitung denyut nadi tanpa alat dengan benar, berikut penjelasanya di bawah ini.

Pada umumnya denyut nadi orang-orang bervariasi, tergantung faktor-faktor seperti, usia, fisik, tingkat kebugaran, suhu udara, posisi tubuh, emosi, ukuran tubuh dan konsumsi obatan-obatan, bahkan aktivitas.

Pada umumnya, berikut adalah jumlah denyut nadi normal per menit sesuai usia :

– Bayi sampai umur 1 tahun: sekitaran 100-169 kali permenit

-Anak usia 1-10 tahun: sekitaran 70-120 kali per menit

– Anak usia 11-17 tahun: sekitaran 60-100 kali per menit

– Orang dewasa : 60-100 sekitaran kali per menit

Bayi menghasilkan denyut yang lebih banyak, karena kebutuhan suplai darah mereka lebih banyak, sehingga jantung harus bekerja lebih keras dan berdetak lebih cepat guna memenuhi kebutuhan tersebut.

Namun berubah-ubah, tergantung pada aktivitas fisik dan kondisi kesehatan nya, misalnya dehidrasi, demam, kondisi bayi sangat aktif. Nadinya bisa meningkat tajam.

Cara menghitung denyut nadi normal

Ternyata denyut nadi dapat diukur pada beberapa titik dalam tubuh, misalnya dapat di cek lewat pergelangan tangan, siku bagian dalam, dan leher bagian bawah.

Namun cara mengecek paling mudah dapat dilakukan lewat pergelangan tangan.

– Pertama, kamu memutar pergelangan lengan, sehingga telapak tangan menghadap ke atas.

– Setelah telapak tangan tangan menghadap keatas kamu bisa tempelkan jari telunjuk dan jari tengah di pergelangan tangan bagian dalam yang dilewati pembuluh darah arteri. Tekan bagian tersebut sampai merasakn denyut nadi.

– Rasakan denyutnya, jika pengukuran dilakukan di siku bagian dalam atau leher, tempatkan kedua jari dan tekan sampai menemukan denyut nadi.

– Hitung denyut nadi selama 1 menit, atau kamu bisa lakukan hitung selama 15 detik dan dilakukan 4 kali agar mendapatkan denyut nadi per menit.

Jika belum yakin dengan hasilnya kamu bisa ulangi pengukuran denyut nadi.

Tujuannya adalah mengetahui jumlah denyut nadi untuk kerja jantung, seseorang menentukan diagnosis atau mengetahui adanya kelainan pada seseorang.

Sumber : Okezone.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *