Kalammedia.net – WAMENA, Operasi pembebasan Pilot Susi Air Kapten Philips Mark Mahrtens terus dilakukan Satgas Operasi Damai Cartenz. Hal ini membuat Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) teroris pimpinan Egianus Kogoya semakin terdesak.
Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menyatakan, KKB bersama sanderanya selalu berpindah-pindah tempat.
“Sehingga sampai saat ini belum dapat diketahui pasti posisinya, kata Mayjen TNI Saleh di Wamena dilansir Antara, Rabu (1/3/2023).
Dikatakan Mustafa, pencarian masih terus dilakukan untuk memastikan keberadaan pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut.
“Mudah-mudahan pilot Philip Mark Merthens segera dapat dibebaskan dengan keadaan selamat, ” harap Jenderal Kopassus yang pernah menumpas Barok alias Rangga di Hutan Biru, Poso.
Sebelumnya Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri menyatakan, KKB pimpinan Egianus Kogoya meminta senjata api dan amunisi untuk dibarter atau ditukar dengan pilot Susi Air yang masih disandera.
Memang benar Egianus meminta sejumlah permintaan diantaranya senjata api dan amunisi yang akan ditukar dengan pilot Philip Mark Merthens.
Permintaan itu tidak mungkin dipenuhi karena berbahaya dan dapat mengganggu keamanan serta menimbulkan korban jiwa.
“Selain meminta senpi dan amunisi, Egianus juga meminta sejumlah uang , ” jelas Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di – okezone.com (fmi)
