Kalammedia.net – JAKARTA, Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, membeberkan persiapannya jelang melakoni tur Eropa. Dia memastikan sudah melakukan persiapan dengan baik dan maksimal karena jeda yang cukup panjang dari turnamen terakhir yang berlangsung di Jepang.
Ya, para pebulu tangkis Indonesia terus mempersiapkan diri untuk melakoni tiga turnamen di Eropa. Ketiga turnamen itu adalah Denmark Open, France Open dan Hylo Open 2022.
Denmark Open 2022 akan menjadi yang pertama digelar pada 18 hingga 23 Oktober 2022. Jojo -sapaan Jonatan- pun akan ambil bagian di ajang itu.
Jonatan mengatakan dirinya sudah siap untuk tampil di turnamen Super 750 tersebut. Sebab, semua persiapan telah dijalaninya dengan baik dan maksimal karena diuntungkan jeda yang lama setelah kejuaraan terakhir di Jepang sekira lima pekan lalu.
“Ya, persiapan sejauh ini sudah sangat baik sih dari terakhir di Jepang itu kan sebulan lebih, lima mingguanlah. Jadi sudah lumayan cukup maksimal untuk persiapannya,” kata Jonatan saat ditemui awak media, termasuk MNC Portal Indonesia (MPI), di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (13/10/2022).
Dari pantauan MPI di Pelatnas Cipayung, pemain ranking tujuh dunia itu menjalani latihan bersama pemain tunggal putra lainnya pada hari ini. Ada Anthony Sinisuka Ginting, Shesar Hiren Rhustavito dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Mereka melakukan latihan game dengan satu orang melawan dua orang. Mereka pun didampingi oleh sang pelatih, Irwansyah.
Selepas latihan, Jonatan sempat mampir ke fisioterapi dalam waktu yang cukup lama. Namun, pemain berusia 25 tahun itu memastikan hal itu dilakukan bukan karena dirinya cedera, melainkan untuk menjaga kondisinya setelah lelah latihan.
“Enggak cedera, emang dari 1-2 minggu kemarin masih naik ototnya jadi agak capek saja. Justru dijaga dengan terapi biar enggak cedera,” ujar pemain jebolan PB Tangkas itu.
Pada Denmark Open 2022, Jonatan bakal berjumpa dengan wakil tuan rumah, Hans-Kristian Vittinghus, di babak 32 besar. Jojo pun cukup mewaspadainya karena sang lawan merupakan pemain senior yang punya banyak pengalaman.
“Terakhir ketemu Vittinghus di Indonesia Open kalau enggak salah, sudah lama juga. Cuma ya tetap harus fokus, dia pemain senior berpengalaman juga,” jelas peraih emas Asian Games 2018 itu.
“Jadi memang dari awal sudah harus startnya bagus, bukan hasil aja tapi juga dari performa, penampilan, daya juang, harus baik semuanya,” imbuhnya.
Jonatan sendiri punya rekor bagus melawan pemain ranking 20 dunia itu. Dia sukses mengamankan dua kemenangan dari dua pertemuannya dengan Vittinghus.
Alhasil, di atas kertas Jonatan jelas lebih diunggulkan untuk menang. Namun, seperti yang dikatakannya, Vittinghus merupakan pemain senior yang tidak akan mudah dikalahkan dengan jam terbangnya yang tinggi.
Sumber : Okezone.com (dji)
